Adapun rincian wilayah yang perlu mendapatkan perhatian adalah sebagai berikut:
1. Talamau – Gunung Tuleh (Pasaman Barat)
- Potensi hujan pada siang, malam, dan dini hari.
- Termasuk zona gerakan tanah menengah–tinggi.
2. Bonjol – Lubuk Sikaping – Panti (Pasaman)
- Hujan hampir sepanjang hari
- Termasuk wilayah potensi gerakan tanah tinggi
3. Palupuh (Agam)
- Cuaca berkabut pada sebagian waktu, potensi hujan ringan pada malam
- Tetap berada dalam zona potensi gerakan tanah menengah
4. Tandikek – Malalak (Agam)
- Hujan siang hingga dini hari
- Jalur yang sering terdampak longsor sebagai penghubung alternatif Bukittinggi – Padang
5. Lembah Anai (Tanah Datar)
- Potensi hujan sore–malam dan dini hari
- Jalur utama Padang – Bukittinggi yang sangat rawan longsor
6. Sitinjau Lauik (Padang)
- Hujan siang–malam hingga dini hari
- Kontur tebing yang berisiko tinggi ketika terjadi hujan intensitas sedang–lebat
7. Kapur IX – Pangkalan (Limapuluh Kota)
- Hujan siang hingga dini hari
- Memiliki potensi gerakan tanah sangat tinggi dalam peta BMKG
8. Alahan Panjang (Solok)*
- Berkabut pagi hari dan berpotensi hujan di sore–malam hari
- Kawasan dataran tinggi dengan risiko longsor
Tingkat Potensi Gerakan Tanah dalam Peta:
Hijau = rendah
Kuning = menengah
Ungu/magenta = tinggi
Rekomendasi Kesiapsiagaan:
- BPBD bersama camat dan wali nagari meningkatkan pemantauan dan pelaporan lapangan setiap perkembangan cuaca ekstrem.
- Imbauan kewaspadaan kepada masyarakat terutama yang tinggal di lereng dan bantaran tebing.
- Kesiapan rekayasa lalu lintas pada jalur:
– Lembah Anai
– Sitinjau Lauik
– Tandikek–Malalak
– Kapur IX–Pangkalan4. Mengaktifkan posko siaga bencana pada titik-titik rawan dan memastikan alat berat standby pada jalur terdampak.
(*/001)






