Guna memastikan respons yang cepat dan terkoordinasi, PLN UID Sumbar juga mendirikan posko-posko siaga. PLN turut memberi perhatian khusus pada 84 lokasi prioritas seperti tempat ibadah, lapangan salat ied, kantor pemerintahan, dan fasilitas publik lainnya yang menjadi titik konsentrasi masyarakat.
Tak hanya kesiapan teknis, PLN juga menyiagakan 62 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di 60 lokasi di wilayah Sumatera Barat, sebagai bentuk dukungan terhadap pengguna kendaraan listrik.
Di luar itu, PLN juga menyatakan dukungan terhadap rangkaian acara budaya di Sumbar pasca-Idul Adha, seperti Festival Hoyak Tabuik di Pariaman yang dijadwalkan berlangsung pada bulan Muharam.
“PLN berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat, terutama pada momen penting seperti Idul Adha. Kami telah melakukan pengecekan menyeluruh terhadap sistem distribusi dan menyiagakan petugas di berbagai titik strategis,” ujar Ajrun Karim menegaskan.
Dengan semangat “PLN Siaga, Listrik Aman, Ibadah Tenang”, PLN UID Sumbar berharap masyarakat dapat menjalankan ibadah Idul Adha dengan khusyuk, nyaman, dan tanpa gangguan kelistrikan. (*/001)
